Eric Yuan, Pendiri dan CEO ZOOM
Agustus 05, 2020
Add Comment
Assalamualaikum Wr. Wb.
Selamat
malam para pembaca semua. Semoga kita selalu diberikan nikmat dan karunia oleh Allah
SWT. Amin
ZOOM...
mungkin hampir sebagian orang saat ini baik tua maupun muda sudah mengetahui
yang namanya aplikasi Zoom. Saat ini aplikasi tersebut telah banyak digunakan
bagi anak-anak sekolah, perkantoran, meeting dan lain sebagainya.
Dengan
penghasilan hampir $ 4 miliar dalam 3 bulan terakhir yang didapat dari aplikasi yang di milikinya, Eric
Yuan merupakan salah satu pengusaha dunia yang berhasil di era
pandemi coronavirus saat ini.
Eric Yuan, pendiri
dan CEO startup konferensi video Zoom Technologies, Inc., membangun kerajaan
konferensi video ini
senilai $ 35 miliar dalam sembilan tahun.
Kekayaan miliarder
berusia 49 tahun itu melonjak 112% menjadi $ 7,57 miliar dalam tiga bulan
terakhir, karena seluruh dunia bersiap menghadapi krisis ekonomi yang
disebabkan oleh coronavirus.
Virus corona baru
telah menginfeksi lebih dari 887.000 orang dan membunuh lebih dari 44.200 di
seluruh dunia sejak diidentifikasi di Wuhan, Cina, pada bulan Desember 2019.
Krisis coronavirus
telah menghilangkan jutaan sumber pendapatan orang didunia, tetapi bukan milik Eric
Yuan.
Yuan adalah pendiri
Zoom konferensi video app. Bahkan sebelum mulainya
coronavirus aplikasi jenis ini sudah banyak
digunakan oleh setiap orang untuk berinteraksi secara online,
sehingga membuat harga
saham Zoom tumbuh secara eksponensial. Hanya satu tahun setelah bergabung
dengan klub tiga koma, Yuan telah mengumpulkan kekayaan lebih dari $ 7,5
miliar, menurut Bloomberg Billionaires Index.
Eric Yuan, 49 tahun, adalah satu-satunya
segelintir orang Cina-Amerika yang memimpin perusahaan besar seperti Silicon Valley.
Siapa Eric Yuan
Yuan lahir di
provinsi Shandong China. Orang tua Yuan adalah insinyur pertambangan.
Yuan memiliki gelar
sarjana dalam matematika terapan dan gelar master dalam bidang teknik. Yuan menghabiskan empat
tahun bekerja di Jepang setelah lulus tetapi terinspirasi untuk pindah ke Silikon California untuk
bekerja sebagai startup internet.
Amerika Serikat sempat menolak permohonan visa Yuan
delapan kali sebelum mengizinkan jutawan masa depan itu pindah ke California
pada tahun 1997 diusia 27 tahun. Yuan
telah bekerja di telekonferensi sejak dia tiba di Amerika Serikat pada Klinik kesehatan Cisco di Cisco Systems - San Jose.
Yuan hanya berbicara sedikit dalam
bahasa Inggris ketika dia pertama kali datang ke Amerika
Serikat. "Selama beberapa tahun pertama Yuan hanya menulis
kode dan membuatnya menjadi sangat sibuk. Pick-up soccer
adalah satu-satunya hobi Yuan pada saat itu.
Sebelum mendirikan Zoom, Yuan adalah wakil presiden di
perusahaan peralatan telekomunikasi Cisco Systems. Yuan bekerja untuk
perusahaan konferensi video lain bernama WebEx yang diakuisisi oleh Cisco pada
2007. Dengan
keinginan untuk menemukan cara terhubung dengan pacar jarak jauhnya membuat Yuan
mendapatkan ide untuk membuat Aplikasi Zoom.
Kembali ketika dia masih tinggal di China, Yuan dan
pacarnya terdaftar di dua perguruan tinggi berbeda yang dipisahkan oleh
perjalanan kereta sekitar 10 jam. Namun
keduanya akhirnya menikah.
Saat itu Yuan hanya bisa melihat
pacarnya 2 kali setahun dan membutuhkan waktu lebih dari 10 Jam untuk sampai ke
lokasi pacarnya dengan menggunakan kereta api saat usianya 18-19 tahun. Dan dia
sempat terpikir bagaimana caranya jika di masa
depan ada perangkat di mana saya bisa mengklik tombol dan melihat
pacar saya sekaligus berbicara langsung dengan nya secara real time.
Pengalaman itu memberi Yuan ide untuk memasukkan video
ke dalam sistem konferensi berbasis telepon seperti Cisco. Yuan juga ingin
membuat sistem konferensi yang lebih ramah pengguna yang menyenangkan untuk
digunakan. Zoom dikenal dengan latar belakang virtualnya, yang
memungkinkan pengguna untuk membuatnya tampak seolah berada di pantai atau di
depan Jembatan Golden Gate.
Yuan memberi Cisco sistem konferensi video baru yang
ramah-smartphone pada 2011. "Cisco lebih fokus pada jejaring sosial,
mencoba membuat perusahaan seperti Facebook.
Yuan juga tidak bisa meyakinkan investor mana pun untuk
mendukung usaha barunya, jadi dia meminjam uang dari teman dan keluarga untuk
meluncurkan Zoom.
Masa masa awal Zoom di tahun 2017, Yuan
banyak mengalami penolakan dari pelanggan. Namun Yuan tidak berhenti sampai
disitu, Namun ia terus giat untuk mempromosikan aplikasi yang dimilikinya
keseluruh perusahaan dan orang-orang yang dikenalnya.
Bak seperti di siram air ditengah
padang pasir saat siang hari, Yuan menjadi miliarder setelah penawaran umum perdana
Zoom pada April 2019.
Zoom memiliki salah
satu IPO paling sukses tahun ini, membuat perusahaan bernilai lebih dari Lyft
dan Pinterest. Harga saham Zoom naik 72% pada hari pertama perdagangannya.
Perusahaan ini
sekarang bernilai $ 35 miliar. Zoom memiliki lebih dari 30.000 klien korporat
termasuk Samsung, Uber, Walmart, dan Capital One.
Yuan hidup dengan moto "Kerja keras dan tetap rendah
hati
Penggunaan Zoom telah
tumbuh 1,900% sejak Desember 2019 karena
sekolah, universitas, dan tempat kerja telah bergeser secara online karena
pihak berwenang di seluruh dunia telah meminta orang untuk menjagal jarak sosial untuk memperlambat
penyebaran virus corona.
Nilai saham Zoom
telah lebih dari dua kali lipat meningkat
dalam tiga bulan terakhir, begitu juga dengan kekayaan bersih Yuan juga.
Mayoritas kekayaan Yuan yang senilai
$ 7,57 miliar berasal dari 19% sahamnya di Zoom.
Yuan kini berada di
peringkat No. 192 dalam daftar 500 orang terkaya di dunia versi Bloomberg. Alih-alih sebelum 2020, dia bahkan
tidak ada di dalam
daftar.
0 Response to "Eric Yuan, Pendiri dan CEO ZOOM"
Posting Komentar